Syarat ilmu
Suatu kajian dapat dikatakan sebagai ilmu (kajian ilmiah) apabila berhasil melewati beberapa syarat. Untuk dapat disebut sebagai Ilmu, maka harus memenuhi syarat-syarat ilmu berikut ini. Syarat ini merupakan kriteria untuk memasukkan atau menggolongkan suatu kajian sebagai scientific study. Jika salah satu saja tidak terpenuhi, maka tidak dapat dikatakan sebagai kajian ilmiah (ilmu).
Syarat-Syarat Ilmu :
1. Objektif
Suatu Ilmu harus bersifat Objektif. Dengan kata lain, suatu ilmu harus bersifat menyeluruh dan tidak hanya dapat dilihat dari satu sudut pandang saja. Suatu Ilmu seharusnya memiliki objek kajian yang masih beraitan dengan Ilmu itu sendiri. Ilmu tersebut haruslah sesuai dengan kenyataan, bukan hanya sebuah pemikiran yang belum dapat dipastikan atau di uji kebenarannya.
2. Sistematis
Dalam kaitannya untuk mengetahui dan menjelaskan suatu objek, suatu Ilmu haruslah bersifat sistematis. Artinya mempunyai keteraturan dalam dirinya sehingga membentuk suatu sistem yang utuh, sehingga dapat menjelaskan hal-hal yang menyangkut objek kajiannya dan juga hubungan sebab-akibatnya.
3. Empirik
Ilmu adalah sesuatu yang konkrit (dapat dirasakan keberadaan/objeknya). Ini berarti, segala hal yang tidak dapat kita rasakan secara konkrit tidak termasuk dalam scientific study. Contohnya seperti tauhid. Tauhid tidak dapat dikatakan sebagai scientific study, karena tauhid berkenaan dengan hal-hal yang gaib (tidak tampak).
4. Metodik
Dapat dikatakan sebagai Ilmu jika sudah terbukti benar. Tidak hanya oleh satu orang, melainkan juga dapat dibuktikan oleh semua orang. Dan dapat diulang dengan hasil yang sama. Contoh : segitiga memiliki sudut 180’.
Demikianlah Syarat-Syarat ilmu secara umum. namun tentunya masih ada pendapat lain tentang syarat-syarat ilmu dari berbagai kalangan. Tapi, secara garis besar Syarat-Syarat Ilmu adalah seperti yang disebutkan di atas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar